Badan Sertifikasi ISO 9001 2015

7 (Tujuh) Prinsip Manajemen Mutu ISO 9001:2015

Tujuh Prinsip Manajemen Mutu ISO 9001:2015

Badan Sertifikasi ISO di Jakarta – Berikut beberapa 7 (tujuh) prinsip manajemen mutu ISO 9001:2015 yang bisa kami informasikan diantaranya adalah sebagai berikut :

 

Fokus Pelanggan
Fokus terpenting atau fokus utama bagi manajemen mutu perusahaan dan organisasi ialah agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan serta berusaha agar dapat melebihi harapan pelanggan. Bagi organisasi, bisnis yang terus kontinyu harus bisa menarik serta mempertahankan kepercayaan pelanggan serta pihak yang berkepentingan. Dengan meningkatnya pelanggan, kepuasan serta loyalitas dapat membawa bisnis yang berkelanjutan, dan oleh karena itu citra organisasi pun akan meningkat, hal ini berarti akan bisa meningkatkan pelanggan yang lebih banyak yang tentu saja akan berpengaruh kepada pendapatan organisasi dan pasar.

Kepemimpinan
Harus ada improvement pemimpin di setiap level organisasi maupun perusahaan agar dapat menetapkan kesatuan tujuan, arahan serta menciptakan situasi yang dimana setiap orang dapat terlibat dalam mencapat tujuan organisasi. Dengan adanya tujuan, arahan serta terlibatnya setiap orang dapat memungkinkan organisasi dan perusahaan didalam menyelaraskan strategi, kebijakan, proses dan sumber dayanya agar dapat mencapai tujuan. ISO 9001:2015 kepemimpinan atau leadership diangkat menjadi satu bagian klausul ISO 9001:2015, mengingat peran penting pemimpin didalam penerapan atau iplementasi ISO 9001.

Keterlibatan Semua Orang
Agar dapat mengelola organisasi dan perusahaan secara efisien dan efektif diperlukan saling menghormati dan melibatkan semua orang di semua level. Orang – orang atau karyawan yang berkompeten, berguna di semua level diseluruh perusahaan atau organisasi sangatlah penting agar dapat meningkatkan kemampuan perusahaan atau organisasi didalam menciptakan serta memberikan nilai. Pengakuan, pemberdayaan dan peningkatan kompetensi memfasilitasi keterlibatan orang – orang didalam mencapai tujuan organisasi, maka harus jelas kompetensi dan tujuan serta dukungan untuk mereka terhadap pencapaian kepuasan perusahaan atau organisasi. Hal ini merupakan tanggung jawab bagi perusahaan atau organisasi membuat semua orang dapat terlibat didalam organisasi.

Baca Juga : Manfaat Sertifikasi ISO 9001

Pendekatan Proses
Dari hasil yang konsisten dan bisa diprediksi serta dicapai dengan cara yang lebih efektif dan efisien apabila kegiatan dikelola dan dipahami sebagai suatu proses yang terkait dan berfungsi sebagai sistem koheren. Sistem manajemen mutu terdiri dari proses yang saling terkait. Memahami hasil yang dihasilkan pada sistem ini dapat memungkinkan organisasi dan perusahaan mengoptimalkan kinerja dan sistemnya. Perusahaan atau organisasi terdiri dari banyak proses, sub organisasi juga mempunyai banyak aktifitas, bagaimana memastikan bahwa keterkaitan antar departemen atau bagian menjadi sebuah standar yang dapat dimengerti dan dipahami bersama bahwa suatu proses yang benar akan menghasilkan proses yang benar juga, sehingga rantai atau alur proses akan berjalan dengan baik dan benar.

 

Perbaikan
Organisasi dan perusahaan yang berhasil dan sukses mempunyai fokus pada perbaikan. Melakukan perbaikan sangat penting bagi organisasi dan perusahaan agar dapat mempertahankan kinerja, untuk bereaksi terhadap perubahan kondisi diinternal maupun eksternal serta untuk menciptakan peluang – peluang baru. Semangat perbaikan berkelanjutan atau berkesinambungan ini menjadi prinsip dari manajemen mutu ISO 9001:2015 yang harus dilaksanakan didalam organisasi dan perusahaan.

Manajemen Hubungan
Supaya kesuksesan bisa berlanjut, organisasi atau perusahaan harus mengelola hubungan dengan pihak yang berkepentingan, contohnya para penyedia layanan. Sukses yang berkesinambungan lebih memungkinkan untuk dicapai ketika organisasi mengelola hubungan dengan semua pihak yang terkait dan berkepentingan agar dapat mengoptimalkan dampaknya terhadap kinerja. Maka dari itu manajemen hubungan dengan para penyedia dari eksternal dan partner sangat penting.

Mengembangkan sistem manajemen mutu dengan menggunakan konsep dan prinsip dasar
Agar dapat menerapkan sistem manajemen mutu organisasi harus mengerti dan memahami serta mengenali semua sistem, prsose dan aktifitas yang terlibat. Diperlukan kemudahan beradaptasi dalam kompleksitas konteks organisasi.
Sistem manajemen mutu merupakan suatu sistem yang dinamis dan dapat berkembang seiring dengan berjalannya waktu selama masa perbaikan. Persyaratan manajemen mutu ISO 9001:2015 atau QMS memberikan panduan tentang bagaimana mengelola dan mengembangkan kegiatan yang telah ada ataupun baru dalam organisasi dan kesesuaiannya mengenai konteks dimana organisasi dijalankan.

You may also like...

Popular Posts

1 Comment

  1. […] Baca Juga : Tujuh Prinsip Manajemen Mutu ISO 9001:2015 […]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WhatsApp Kami